Kamis, 05 Januari 2012

Mempelajari "MANDIRI" dan "SENDIRI"

Anak-anak, yaa mereka identik dengan penurut dan tidak mengerti apa-apa ketika berada diluar lingkungan mereka. Dan yang akan selalu dilakukan adalah mengikuti orang dewasa atau orang tuanya. Ya, mereka begitu karena mereka belum mengerti apa-apa dalam dunia ini.
Bagaimana kalau anak itu tumbuh menjadi remaja baru, bukan anak-anak. Apakah mereka akan bertingkah sedemikian rupa? Hmm I dont think so.

An, that kid is me! Hahahahahaha
Okey, sekarang aku adalah remaja SMA berusia 16 tahun! Banyak yang mengatakan outside remaja tapi inside anak-anak. Jelas, itu tidak bisa aku terima! Selain menghilangkan itu dengan cara bertingkah no childish, aku melakukan sesuatu yang yaa, kalau dulu aku selalu tidak bisa melakukannya.

Pertumbuhan dan perkembangan ini memaksaku untuk belajar mandiri dan melakukan sendiri tanpa petunjuk orang tuaku. Maksudku, ehm... kita benar-benar belajar dari NOL! Dari tidak tau apa-apa hingga menjadi tau apa-apa. Bisa dibilang hal ini mudah dan "apaan gitu doang!" bagi sebagian orang, tapi tidak denganku.

Dan yang akan aku lakukan adalah BERTAHAN DI LUAR KOTA SELAMA 1 HARI PENUH tanpa siapapun aku kenal dan bantuan dari teman/orang tua. Hahaha it sounds weird right?! But, sooner or later I will do it, mate.
Yap, aku berencana untuk pergi ke suatu kota, sendiri, without anyone. Dari situlah, aku akan sngat dituntut untuk bertahan 1 hari penuh di kota itu. Dari berangkat sampai pulang. Dan disitu aku harus bertahan, mau ini harus gimana dulu, mau itu harus gimana, pokoknya semua mandiri dan sendiri. Hmmm yaa, itu hal yang menantang bagiku!

Learn how to survive in the new age goes to adult is very required!! :)

Thanks for reading! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar